Nadya Kurnia
Pada 1919, Jess tidak bisa menjual persediaan wiskinya secara legal, jadi dia hanya menyimpannya di gudang di Birmingham, Cincinnati dan St. Louis. Ada banyak wiski tapi tidak dapat menghasilkan apa-apa. Hal ini terjadi karena penerapan larangan yang menjadi hukum negara.
Sampai kemudian larangan tersebut dicabut, namun butuh beberapa tahun lagi untuk Jess melanjutkan produksi Jack Daniel’s, karena bahan berkualitas masih terbatas setelah itu.
Produksi Berhenti Karena Perang Dunia II
Saat Perang Dunia II, Master Distiller Lem Tolley mulai membantu pabrik penyulingan Jack Daniel yang tengah menghadapi penutupan. Pada 1941 Lem jug menugaskan untuk membuat patung Jack seukuran aslinya untuk didirikan di depan mata air gua.
Pada 1942, Jack Daniel’s kekurangan pasokan untuk membuat Old No. 7 karena bahan yang sulit didapat. Karena produksinya yang terbatas, jadi hanya sebagian orang yang dapat merasakannya.
Ketika Perang Dunia semakin memuncak, penyulingan dihentikan berproduksi karena sumber daya yang ada dialihkan untuk membantu perang, pada 1944.
