Jerry mengakuisisi saham Bank Artos lewat perusahaan investasi miliknya, kemudian mengganti namanya menjadi Bank Jago. Lagi-lagi, ia menggencarkan inovasi digitalisasi pada bank ini. Pada 2021, Bank Jago meluncurkan aplikasi keuangan digital.
Di bawah kepemimpinannya juga, saham Bank Jago (ARTO) sempat bertumbuh hingga menembus level all-time-high pada Rp19.000/saham, sebelum akhirnya harga ARTO menurun dan kembali pada PBV 3,85x (Rp1.640/27 Okt). Kenaikan harga saham ARTO dulu sempat membawa Jerry Ng ke deretan orang-orang terkaya di Indonesia versi Forbes.
Itulah ulasan tentang profil Jerry Ng, bankir veteran yang sudah malang melintang di industri perbankan. (NKK)