Setahun sebelumnya, semua bursa efek Italia digabungkan menjadi satu, meninggalkan Borsa Italiana sebagai satu-satunya bursa milik negara. Pada 2007, Borsa Italiana bergabung dengan London Stock Exchange dalam akuisisi semua saham dan sekarang menjadi bagian dari London Stock Exchange Group.
5. Bursa Efek London
Didirikan: 1801
Pemilik: London Stock Exchange Group
London Stock Exchange atau Bursa Efek London yang modern dan formal dibentuk pada 1801, tetapi bursa efek di London sebelumnya diawali dengan Royal Exchange pada 1571 oleh Ratu Elizabeth I, tetapi sistem perdagangan ini tidak diatur.
Selama beberapa abad berikutnya, lebih banyak aturan dan operasi diberlakukan sampai bursa pertama yang diatur didirikan pada 1801. Namun aturan tersebut tidak ditegakkan secara ketat sampai buku aturan pertama Bursa Efek London dirilis pada 1812. Bursa Efek London saat ini adalah salah satu bursa terbesar di dunia.
4. Bursa Efek New York (NYSE)
Didirikan: 1792
Pemilik: Intercontinental Exchange
New York Stock Exchange atau Bursa Efek New York bukan bursa efek tertua, namun telah menjadi bursa efek terbesar dan terpenting di dunia.
Sejarah NYSE dimulai pada 1792 ketika Perjanjian Buttonwood ditulis. Perjanjian tersebut mengatur perdagangan sekuritas di New York dan menurut legenda berlangsung di bawah pohon buttonwood.