sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

4 Pilihan Saham Blue Chip dengan PBV Terendah untuk Investasi Jangka Panjang

Market news editor Shifa Nurhaliza Putri
06/10/2023 17:51 WIB
Melirik pilihan saham blue chip dengan PBV terendah untuk investasi jangka panjang memang perlu pertimbangan yang matang.
4 Pilihan Saham Blue Chip dengan PBV Terendah untuk Investasi Jangka Panjang. (Foto:
4 Pilihan Saham Blue Chip dengan PBV Terendah untuk Investasi Jangka Panjang. (Foto:

IDXChannel – Melirik pilihan saham blue chip dengan PBV terendah untuk investasi jangka panjang memang perlu pertimbangan yang matang dan dilhat secara teknikal maupun fundamental dari emiten tersebut.

Meskipun saham-saham blue-chip seringkali diidentikkan dengan saham-saham mahal karena fundamentalnya yang kuat dan kapitalisasi pasarnya yang besar, namun ada juga saham-saham berkualitas yang harganya tetap murah.

Pilihan Saham Blue Chip dengan PBV Terendah untuk Investasi Jangka Panjang

Oleh karena itu, berikut ini IDXChannel mengulas beberapa pilihan saham blue chip dengan PBV terendah untuk investasi jangka panjang yang bisa Anda cermati:

1. PT Adaro Energy Tbk (ADRO)
Adaro Energy Tbk (ADRO) merupakan salah satu saham blue chip termurah di tahun 2023. Emiten batu bara milik Boy Thohir dan perusahaannya ini diperdagangkan dengan PER 3,48 kali dan PBV 0,95 kali. Pada perdagangan Jumat 15 September 2023, ADRO dibuka di harga Rp2.910 per saham. Harga tersebut masih jauh lebih murah dibandingkan harga saham blue chip lainnya.

Dilihat dari kinerja perseroan, ADRO meraih hasil operasional positif dan meraih peningkatan pendapatan dan laba pada kuartal I 2023. Berdasarkan laporan keuangan perseroan yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI), pendapatan perseroan hingga Maret 2023 meningkat sebesar 50,12% atau setara dengan USD1,83 miliar atau Rp26,99 triliun, dari tahun sebelumnya sebesar USD1,22 miliar.

Sementara itu, laba bersih perseroan hingga Maret 2023 juga meningkat 14,49% menjadi USD458,04 juta atau Rp6,72 triliun dari USD400,07 juta pada tahun 2022.

2. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) juga tercatat sebagai salah satu saham blue chip yang masih tergolong murah. Pada perdagangan hari ini, Jumat (15 September 2023), ANTM dibuka pada harga Rp 1.900 per saham dengan PER 12,11x dan PBV 1,94x.

Dilihat dari kinerja keuangan perseroan, ANTM juga berhasil meraih hasil usaha positif pada kuartal I 2023. Hingga kuartal I 2023, ANTM mencatatkan laba tahun berjalan mencapai Rp1,66 triliun per 31 Maret 2023. Ini merupakan peningkatan sebesar13% dibandingkan  laba  periode yang sama  tahun lalu yang hanya Rp1,47 triliun.

3. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN)
Di sektor perbankan, Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) juga menjadi salah satu saham blue chip yang masih dibanderol murah. Pada perdagangan hari ini, Jumat 15 September 2023, saham BBTN dibuka pada Rp1.230 dengan PER 5,83 kali dan PBV 0,61 kali. Valuasi  murah ini menunjukkan saham BBTN masih menjadi saham blue-chip termurah di industri perbankan.

Dilihat dari kinerja keuangan perseroan, BBTN juga mencatatkan kinerja baik sepanjang kuartal I 2023. BBTN mencatatkan laba bersih sebesar Rp800,9 miliar sepanjang kuartal I 2023. Laba ini meningkat 3,42% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

4. PT Harum Energy Tbk (HRUM)
Saham blue chip termurah tahun 2023 selanjutnya adalah Harum Energy Tbk (HRUM). Saham HRUM dibuka Rp1.800 pada perdagangan hari ini, Jumat 15 September 2023. HRUM juga tercatat memiliki valuasi yang murah, yakni PER sebesar 5,39 kali dan PBV 1,83 kali.

Meski tergolong murah, namun jika dilihat dari kinerja keuangannya, HRUM tetap menjadi saham berkualitas yang patut mendapat perhatian khusus. HRUM mencapai rekor pertumbuhan pendapatan pada akhir paruh pertama tahun 2023, mencapai USD492,24 juta. Angka tersebut naik 30,41% year-on-year (yoy) dibandingkan pendapatan HRUM pada enam bulan pertama tahun 2022 yang hanya sebesar USD377,45 juta. (SNP)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement