sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

40 Istilah dalam Investasi Saham, Investor Wajib Tahu

Market news editor Ratih Ika Wijayanti
31/03/2023 11:41 WIB
Ada banyak istilah dalam investasi saham yang perlu dipahami oleh investor sebelum berinvestasi di pasar modal. 
40 Istilah dalam Investasi Saham, Investor Wajib Tahu. (Foto: MNC Media)
40 Istilah dalam Investasi Saham, Investor Wajib Tahu. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Ada banyak istilah dalam investasi saham yang perlu dipahami oleh investor sebelum berinvestasi di pasar modal. 

Investasi saham merupakan salah satu investasi yang tengah banyak diminati belakangan ini. Investasi saham ini menawarkan keuntungan yang cukup menjanjikan jika dilakukan dengan tepat. 

Agar investasi Anda di pasar modal dapat berjalan lancar, Anda tentu perlu memahami istilah dalam investasi saham. Berikut IDXChannel merangkum daftar sejumlah istilah dalam investasi saham beserta artinya yang perlu Anda ketahui. 

Deretan Istilah dalam Investasi Saham

Beberapa istilah dalam investasi saham dan artinya yang perlu investor ketahui antara lain sebagai berikut. 

1. ARA

ARA atau Auto Rejection Atas adalah istilah yang merujuk pada batas maksimum kenaikan harga saham dalam satu hari. 

2. ARB

ARB atau Auto Rejection Bawah merupakan istilah yang merujuk pada batas maksimal penurunan harga saham dalam satu hari

3. Annual Report

Annual report adalah laporan tahunan perusahaan. Laporan ini berisi ringkasan dari segala aktivitas perusahaan dalam periode satu tahun meliputi laporan keuangan, pencapaian perusahaan, hingga rencana bisnis di masa depan. 

4. Akuisisi

Akuisisi adalah proses pengambilalihan kepemilikan suatu perusahaan oleh perusahaan lain melalui mekanisme pembelian sebagian besar sahamnya. 

5. Bearish 

Bearish adalah istilah yang merujuk pada kondisi pasar saham yang sedang mengalami tren turun atau melemah.

6. Bullish

Kebalikan bearish, bullish adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kondisi pasar saham yang sedang mengalami tren naik atau menguat.

7. Average Up

Average up adalah strategi investasi saham yang dilakukan investor untuk membeli saham secara bertahap di harga yang lebih tinggi dari harga pembelian sebelumnya agar jumlah lot sahamnya bertambah. 

8. Average Down

Average down adalah strategi dalam investasi saham di mana investor melakukan pembelian saham ketika harganya sedang turun agar mendapatkan harga rata-rata pembelian yang lebih murah. 

9. Bursa Efek

Bursa efek adalah pihak yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem dan/atau sarana untuk mempertemukan penawaran jual beli efek. 

10. Buy Back

Buy back adalah aktivitas membeli kembali saham-saham yang telah beredar di publik sehingga kepemilikan saham akan kembali kepada perusahaan yang menerbitkan saham tersebut. 

11. Capital Gain

Capital gain adalah keuntungan yang didapatkan oleh investor dari selisih harga efek yang dimiliki. 

12. Dividen

Dividen adalah keuntungan yang didapatkan investor dari pendapatan perusahaan yang dibagikan kepada para pemegang saham melalui rapat umum pemegang saham (RUPS).

13. Capital Loss

Capital loss merupakan kerugian yang dialami investor akibat adanya selisih harga jual dan beli saham. 

14. Cut Loss

Cut loss merupakan tindakan investor untuk menjual saham karena harganya yang terus mengalami penurunan. 

15. Dividend Payout Ratio

Dividend payout ratio adalah total dividen yang dibagikan kepada pemegang saham dengan total laba bersih perusahaan.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement