sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

5 Jenis Saham yang Selalu Diincar Warren Buffet, Cuan Fantastis dengan Value Investing

Market news editor Kurnia Nadya
13/02/2024 15:45 WIB
Warren Buffet menentukan kriteria-kriteria tertentu sebelum membeli saham. Salah satu kriteria yang disukainya adalah saham perusahaan dengan economic moat.
5 Jenis Saham yang Selalu Diincar Warren Buffet, Cuan Fantastis dengan Value Investing. (Foto: MNC Media)
5 Jenis Saham yang Selalu Diincar Warren Buffet, Cuan Fantastis dengan Value Investing. (Foto: MNC Media)

IDXChannel—Seperti apa jenis saham yang selalu diincar Warren Buffet? Investor kawakan yang dikenal dengan prinsip value investing-nya ini mengoleksi sejumlah saham melalui perusahaannya, Berkshire Hathaway. 

Beberapa saham dengan porsi yang cukup besar dalam portofolio Berkshire Hathaway antara lain Apple Inc (AAPL) sebesar 13,2%, Coca Cola Co (KO) 13,1%, Occidental Petroleum Corp (OXY) 23,6%, dan Visa Inc (V) 10,5%. 

Warren Buffet sudah terjun ke dunia investasi sejak usianya masih 11 tahun, ia sendiri mengadaptasi strategi value investing yang dirancang oleh Benjamin Graham. Sampai hari ini, banyak investor pemula mempelajari strategi investasi dengan konsep ini. 

Mengutip Investopedia (13/2), value investing adalah strategi yang terfokus pada nilai intrinsik suatu saham, alih-alih pada indikator teknikalnya. Untuk menentukan nilai intrinsik saham, diperlukan pemahaman dan riset tentang bisnis dan keuangan perusahaan. 

Value investor kerap menggunakan rasio valuasi untuk menentukan layak atau tidak suatu saham dihargai dengan nilai terkininya. Misalnya seperti price to book value, price to earning, earning per share, dan lain-lain. 

Dengan mengetahui kelayakan nilai suatu saham, berikut faktor fundamental lain, value investor dapat mengetahui apakah harga suatu saham berpotensi untuk naik seiring waktu berjalan, ataukah malah menurun atau stagnan.

Lantas, seperti apa saham yang selalu diincar Warren Buffet? Berikut ini adalah cara Warren Buffet memilih saham dalam berinvestasi. 

Saham yang Selalu Diincar Warren Buffet: Cara Memilih Saham ala Value Investor 

Performa Perusahaan 

Warren Buffet mengamati performa suatu perusahaan. Ia menyukai saham dengan return of equity (ROE) yang bagus selama bertahun-tahun, dibanding perusahaan dengan ROE yang kurang stabil. 

Semakin besar ROE dan semakin rutin perusahaan tersebut mencatatkan ROE tinggi, semakin baik. Setidaknya perusahaan tersebut harus mencatatkan ROE yang bagus selama lima atau 10 tahun belakangan. 

Rasio Utang 

Warren Buffet juga memperhatikan rasio utang terhadap ekuitas dari suatu perusahaan. Rasio utang yang tinggi mestinya dianggap sebagai bendera merah, terlebih jika pertumbuhan earnings-nya dipengaruhi dengan pertumbuhan pertambahan utang.

Profit Margin 

Buffet juga menyukai perusahaan dengan profit margin yang bagus, terutama perusahaan yang berhasil mencatatkan profit margin yang terus bertumbuh. Pertumbuhan profit margin yang baik, menurutnya menandakan bahwa perusahaan mampu mengontrol operating cost. 

Economic Moat 

Istilah economic moat menjadi populer berkat Warren Buffet juga. Economic moat merujuk pada perusahaan yang memiliki keunikan produk yang sangat spesifik, sehingga perusahaan tersebut memiliki keunggulan dalam kompetisinya dengan merek lain. 

Buffet beranggapan, perusahaan yang produk dan layanannya mudah tergantikan dengan merek kompetitor memiliki risiko tinggi. Produk dengan economic moat yang baik salah satunya adalah Apple. 

Terbukti bahwa produk Apple tetap digemari di tengah serbuan merek-merek smartphone yang menawarkan fitur dan teknologi yang hampir serupa. Apple menawarkan kualitas rangka bangun dan software yang lebih baik dibanding merek lain.

Harga Terdiskon

Harga saham terdiskon adalah salah satu poin utama dari value investing. Beberapa perusahaan memiliki fundamental yang baik, namun nilainya dihargai di bawah nilai kelayakannya. 

Semakin besar diskon harga saham dari nilai wajarnya, semakin besar potensi profit yang dapat diperoleh investor. Buffet suka mencari saham-saham undervalue yang memiliki fundamental yang bagus.

Contoh value investor yang menerapkan strategi investasi yang sama dengan Warren Buffet di Indonesia adalah Lo Kheng Hong, investor ritel kawakan ini membeli saham PT United Tractor Tbk (UNTR) ketika harganya tengah terdiskon, dan menuai profit fantastis beberapa tahun kemudian. 

Itulah penjelasan singkat tentang jenis saham yang diincar oleh Warren Buffet. (NKK)

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement