3. PT Vale Indonesia Tbk (INCO)
PT Vale Indonesia Tbk (INCO) juga tercatat sebagai perusahaan nikel terbesar yang ada di Tanah Air. Vale berhasil memproduksi nikel matte yang menyokong pendapatan perusahaan mencapai Rp8,3 triliun. Angka tersebut adalah pencapaian terbesar perusahaan ini yang naik sebesar 38% dari pendapatan sebelumnya di semester pertama 2021. Adapun wilayah tambang perusahaan ini meliputi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Tenggara.
4. PT Trimegah Bangun Persada (Harita Group)
PT Trimegah Bangun Persada (Harita group) merupakan perusahaan tambang nikel yang ada di wilayah Kawasi, Maluku Utara, Halmahera Selatan. Proyek utamanya yakni Obi Industrial State yang memproduksi nikel untuk berbagai keperluan mulai dari produksi stainless steel, industri otomotif, hingga campuran baja.
Melalui anak perusahaannya yakni Halmahera Persada Lygend (HPL), perusahaan ini memproduksi nikel sulfat dan memiliki pabrik nikel sulfat terbesar di dunia. Pabrik ini terletak di Pulau Obi, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara. Kabarnya, pabrik ini memiliki kapasitas produksi nikel sulfat hingga mencapai 240 ribu ton per tahun.
5. PT Resource Alam Indonesia Tbk (KKGI)
Perusahaan nikel terbesar di Indonesia berikutnya adalah PT Resource Alam Indonesia Tbk (KKGI). Perusahaan ini bergerak di bidang pembuatan High Pressure Laminate. Hingga akhir 2022, KKGI menargetkan produksi tambang nikel sebanyak 600.000 ton dan berencana meningkatkan produksi serta penjualan batu bara mencapai 4 juta ton.
Itulah beberapa perusahaan nikel terbesar di Indonesia yang berhasil memproduksi komoditas ini dalam jumlah melimpah.