sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

5 Pola Candlestick yang Menjadi Senjata Andalan Investor, Simak untuk Cari Posisi Buy-Sell

Market news editor Kurnia Nadya
03/06/2024 20:48 WIB
Untuk mengetahui posisi harga terbaik untuk membeli saham, investor dapat menggunakan beberapa pola candlestick.
5 Pola Candlestick yang Menjadi Senjata Andalan Investor, Simak untuk Cari Posisi Buy-Sell. (Foto: MNC Media)
5 Pola Candlestick yang Menjadi Senjata Andalan Investor, Simak untuk Cari Posisi Buy-Sell. (Foto: MNC Media)

IDXChannel—Ketahui 5 pola candlestick yang menjadi senjata andalan investor. Pola candlestick dalam menganalisa pergerakan harga saham dapat membantu investor untuk menentukan posisi terbaik untuk membeli dan menjual saham. 

Meskipun investor menyimpan sahamnya dalam rentang waktu yang lebih lama dibanding trader, investor tetap dianjurkan untuk mengetahui analisa candlestick. Tujuannya, agar investor mendapatkan posisi harga terbaik. 

Sebab banyak investor yang menggunakan metode investasi dollar cost averaging (DCA) dalam membeli saham, yakni menabung atau membeli saham dengan jumlah modal yang sama setiap bulan secara rutin. 

Investor yang menggunakan metode ini biasanya memilih saham-saham dengan pergerakan harga yang stabil dan kapitalisasi pasarnya besar, bukan saham-saham trading yang pergerakan harganya lebih berfluktuasi. 

Boleh dikatakan, investor DCA tidak memedulikan fluktuasi harga saham mingguan atau bulanan, sebab tujuan investasinya adalah capital gain dan dividen jangka panjang. Meskipun demikian, investor masih perlu mempertimbangkan margin of safety. 

Margin of safety adalah rentang batas aman yang memberi jarak antara harga pembelian dengan pergerakan harga selanjutnya. Semakin besar margin of safety, semakin baik sebab potensi keuntungan pun semakin besar, dan risiko capital loss semakin rendah. 

Untuk mengetahui posisi harga terbaik untuk membeli saham, investor dapat menggunakan beberapa pola candlestick. Mengutip Mandiri Sekuritas (3/6), berikut pola candlestick yang menjadi senjata andalan investor. 

5 Pola Candlestick yang Menjadi Senjata Andalan Investor 

1. Morning Star 

Pola ini muncul ketika grafik membentuk tiga formasi candlestick, pertama adalah candle bearish trend berukuran lebih besar dibanding candle spinning top. Lalu candle ketiga membentuk bullish yang ukurannya lebih besar atau sama dengan candle pertama. Pola ini menandakan pembalikan dari uptren ke downtren. 

2. Shooting Star 

Pola ini terbentuk ketika panjang candlestick lebih kecil dibanding panjang ekornya, dan muncul ketika uptren. Pola ini biasanya menandai pembalikan arah dari uptren ke arah downtren. Jika menemukan pola ini, investor bisa mulai mencari posisi harga beli untuk hold jangka panjang. 

3. Inverted Hammer 

Candlestick ini membentuk palu terbalik, dengan ekor ke atas lebih panjang dibanding batang lilinnya. Pola ini menunjukkan pembalikan dari penurunan menuju peningkatan. Kebalikan dari pola ini adalah candlestick hammer.

4. Hammer 

Sama seperti inverted hammer, pola candlestick ini membentuk palu tegak sempurna, dengan ekor ke bawah yang lebih panjang dibanding batangnya. Panjang ekor dalam pola ini menunjukkan harga sedang berada fase downtren, atau pembelian yang kurang kuat. 

Berbeda dengan candlestick yang terbentuk tebal pada batangnya dengan ekor yang sangat kecil, atau bahkan nyaris tidak ada. Pola utuh sempurna ini disebut marubozu, yang menandakan pembelian dan penjualan yang sangat kuat. 

5. Doji 

Doji adalah bentuk candlestick yang terbentuk ketika muncul keseimbangan antara tekanan beli dan jual. Pola ini terlihat seperti simbol plus dengan ekor atas dan bawah yang panjang. 

Pola ini menandakan tidak ada perubahan tren karena daya beli dan jual yang sama-sama kuat dan saling tarik menarik. Artinya, harga stagnan. Investor dapat memasang ancang-ancang ketika saham incarannya membentuk pola ini. 

Itulah 5 pola candlestick yang menjadi senjata andalan investor yang patut diketahui. (NKK)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement