IDXChannel – Tips hadapi ARA dan ARB simetris bisa dilakukan investor dengan mudah dan penuh dengan perhitungan. Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali memberlakukan batas auto rejection atas atau ARA dan auto rejection bawah atau ARB maksimal sebesar 35 persen.
Jika saham bergerak dalam kisaran persentase tersebut, baik naik maupun turun, maka harga saham tersebut tetap berada dalam batas maksimal nilai ARA dan ARB. Batasan ini dibuat untuk melindungi investor dari fluktuasi harga yang ekstrim.
Lantas bagaimana tips hadapi ARA dan ARB simetris? Simak penjelasan yang dihimpun tim IDX Channel.
Tips Hadapi ARA dan ARB Simetris Ala Ellen May
Berdasarkan laman IDX Channel yang dilansir dari pernyataan Founder dan CEO Emtrade Ellen May. Dijelaskan, pada Bursa luar negeri tidak ada batasan ARA atau ARB selama pandemi Covid-19 berlangsung.
Pembatasan tersebut hanya diterapkan di Indonesia dengan tujuan melindungi investor. Penerapan ARB simetris yang lebih luas tidak selalu menimbulkan risiko signifikan bagi investor, katanya.