“Lumayan lah,” kata Lo Kheng Hong saat ditemui selepas RUPST di Jakarta, Rabu (15/5/2024).
Seperti biasa, Lo Kheng Hong tak banyak bicara. Karisma value investingnya menarik beberapa investor lain yang tampak ikut mengajaknya bicara, demikian pantauan MNC Portal Indonesia di lokasi.
Baginya, fundamental ABMM cukup aktraktif ke depan, mengingat ada peningkatan laba bersih 7,07% yoy pada full year 2023.
Lo Kheng Hong turut menyinggung prospek sektor pertambangan batu bara yang masih potensial ke depan.
“Masih cerah, masih diperlukan, sangat diperlukan,” tutupnya.
(FAY)