IDXChannel - Cara deteksi value trap atau saham dengan harga murah bisa dilakukan dengan beberapa langkah. Value trap biasanya memiliki penilaian yang rendah dalam hal price-to-earnings (P/E atau PER) atau price-to-book value (PBV) dalam jangka waktu yang lama.
Menurut Investopedia, investor akan membeli saham yang diperdagangkan dengan harga di bawah nilai intrinsik dan nilai bukunya. Saham-saham yang dibeli dengan harga murah diharapkan akan meningkat nilainya di masa depan seiring dengan mulainya masyarakat menyadari nilai dari aset tersebut.
Sama seperti value trap yang sebenarnya menjebak investor nilai karena harga yang murah menggoda investor untuk membeli. Oleh karena itu, untuk menghindari value trap, maka perlu dilakukan analisis terhadap karakteristik saham-saham yang value trap, seperti saham-saham yang undervalued dalam jangka panjang, yaitu saham-saham yang tergolong cyclical atau adaptif terhadap kondisi perekonomian.
3 Cara Deteksi Value Trap Saham
1. Deteksi Valuasi Saham Rendah
Satu hal yang dapat Anda lakukan untuk menghindari kesalahan value trap saham adalah dengan mengenali saham-saham yang nilainya terlalu rendah. Hal ini bisa menjadi tanda bahwa masa depan perusahaan secara fundamental tidak kuat karena rasio rasio Price to Earnings dan Price to Book Value yang rendah selama beberapa waktu.