Tak hanya menetapkan jajaran pengurus, RUPST juga menyepakati sejumlah agenda strategis lainnya, termasuk pelunasan dan pembebasan tanggung jawab kepada Direksi dan Komisaris atas kinerja tahun buku 2024. Para pemegang saham juga menyetujui pengangkatan auditor untuk tahun buku 2025.
Salah satu hal krusial dalam rapat tahunan ini adalah laporan realisasi penggunaan dana Penyertaan Modal Negara (PMN) serta hasil rights issue PMHMETD II yang turut disampaikan sebagai bentuk transparansi.
Adapun pemegang saham WIKA juga sepakat atas rencana perseroan mengubah penggunaan dana PMN.
“Perubahan ini sebagai langkah penyesuaian terhadap dinamika kebutuhan modal kerja penyelesaian proyek strategis nasional,” katanya.
Dengan jajaran manajemen lama, maka berikut adalah susunan pengurus WIKA:
Dewan Komisaris
- Komisaris Utama : Jarot Widyoko
- Komisaris Independen : Suryo Haproso Tri Utomo
- Komisaris Independen : Adityawarman
- Komisaris Independen : Rusmanto
- Komisaris Independen : Harris Arthur Hedar
- Komisaris: Firdaus Ali.
Dewan Direksi
- Direktur Utama: Agung Budi Waskito
- Direktur Operasi I: Hananto Aji
- Direktur Operasi II: Harum Akhmad Zuhdi
- Direktur Keuangan: Adityo Kusumo
- Direktur Manajemen Sumber Daya Manusia dan Transformasi: Hadjar Seti Adji
- Direktur Manajemen Risiko dan Legal: Sumadi.
(Fiki Ariyanti)