Transaksi-net BYAN di pasar reguler hanya sebesar Rp329,65 juta dengan volume 19,7 ribu saham. BYAN mempunyai market cap Rp558,33 triliun.
Belum diketahui siapa pihak anggota bursa atau broker sekuritas yang memfasilitasi perdagangan, mengingat kode broker masih ditutup selama jam bursa.
Melihat kesamaan volume, maka ini merupakan crossing saham atau transaksi tutup sendiri, yang memiliki volume sama dan difasilitasi AB yang sama.
Hingga Rabu (28/8) pukul 09:22 WIB, saham BYAN terkoreksi 0,60 persen di Rp16.750 per saham. Sepanjang 2024, harga saham BYAN masih turun 15,83 persen.
Crossing saham merupakan kesepakatan dua pihak dengan difasilitasi oleh anggota bursa (sekuritas) yang sama.
(Fiki Ariyanti)