Dengan demikian, kepemilikan saham Berkah Global Investama pada emiten konstruksi milik Sultan Subang itu menyusut dari sebelumnya 33,16 persen atau 14.923.500.000 saham menjadi 31,83 persen atau 14.323.500.000 saham.
Namun sang ayah, Sultan Subang Asep Sulaeman Sabanda tercatat membeli 600 juta saham BEBS di harga Rp10 per saham pada tanggal yang sama, yakni 26 Juni 2023. Tujuan transaksi adalah sebagai investasi.
Sehingga saham Asep di BEBS bertambah menjadi 5,84 persen menjadi 2.628.217.995 saham dari sebelumnya 4,51 persen atau 2.028.217.995 saham.
Sekadar informasi, saham BEBS saat ini berada di level 50 atau gocap. Hal ini sudah terjadi sejak pertengahan Juni lalu. Dalam sebulan, saham BEBS longsor sebesar 81,88 persen dan amblas 93,38 persen sejak awal tahun hingga saat ini.
(FAY)