Dari segmen geografis, wilayah pelabuhan yang menyerap porsi pendapatan IPCC terbanyak adalah Tanjung Priok, Jakarta, senilai Rp701,42 miliar, dan Belawan Sumatera Utara Rp13,19 miliar.
Kenaikan pendapatan mendorong beban pokok IPCC membengkak 19,18% menjadi Rp379,72 miliar, yang sebagian besar adalah beban kerja sama mitra usaha, penyusutan hingga tenaga kerja.
Dari sisi neraca, total aset IPCC tumbuh 11,66% yoy menjadi Rp2,19 triliun. Jumlah utang (liabilitas) bertambah 14,69% di angka Rp1,02 triliun, sedangkan modal (ekuitas) tumbuh 9,10% yoy menjadi Rp1,16 triliun.
IPCC membukukan peningkatan jumlah kas dan setara kas 32,6% menjadi Rp1,01 triliun akibat adanya peningkatan penerimaan kas dari aktivitas operasional.
(FAY)