Apa saja manfaat dari penggunaan rasio keuangan bagi investor? Berikut ini adalah beberapa manfaat rasio keuangan bagi pengambilan keputusan investor:
- Mengetahui dan mengukur kinerja keuangan emiten
- Mengetahui kemampuan emiten membayar utang dan kewajiban finansialnya
- Membandingkan kinerja emiten dengan perusahaan lainnya dalam sektor usaha yang sama
- Membantu perkiraan atau proyeksi kinerja emiten di masa mendatang
Rasio Keuangan: Pengertian, Jenis, Manfaat, dan Perhitungannya
1. Rasio Likuiditas
Rasio likuiditas mengukur kemampuan emiten atau perusahaan dalam memenuhi kewajiban keuangan jangka pendeknya. Seperti diketahui, semua perusahaan memiliki kewajiban finansial yang berasal dari kegiatan operasional dan produksinya.
Ada tiga jenis rasio likuiditas, yakni rasio lancar (current ratio), rasio kas (cash ratio), dan rasio cepat (quick ratio). Rasio Lancar menghitung perbandingan antara aset lancar dengan liabilitas atau kewajiban lancar yang dimiliki perusahaan.
Rasio kas mengukur kemampuan emiten untuk membayar kewajiban jangka pendek dengan kas perusahaannya. Sementara rasio cepat mengukur perbandingan membayar kewajiban jangka pendek tanpa mengandalkan persediaan.
Pada rasio kas dan rasio cepat, semakin hasilnya mendekati 100%, maka semakin baik bagi emiten. Persentase rasio kas dan rasio cepat menunjukkan kesehatan keuangan perusahaan. Berikut cara menghitungnya: