Ke depan, GGRP disebut Roymond bakal terus bekerja keras untuk menjaga kepercayaan dari seluruh pemangku kepentingan dan memberikan kontribusi positif bagi industri serta masyarakat.
Peringkat idA dengan prospek stabil dari Pefindo diyakini Roymond tentu merupakan sinyal positif bagi seluruh pemangku kepentingan GGRP.
"Pemeringkatan ini menunjukkan bahwa GGRP memiliki kemampuan yang kuat untuk memenuhi kewajiban keuangan jangka panjangnya dan memiliki peluang yang baik untuk pertumbuhan yang berkelanjutan di masa depan," ungkap Roymond.
Pefindo sendiri disebut Roymond merupakan lembaga pemeringkat kredit tertua dan terpercaya di Indonesia, serta didirikan pada tanggal 21 Desember 1993 berdasarkan inisiatif Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yang sebelumnya dikenal sebagai Badan Pengawas Pasar Modal, dan Bank Indonesia.
Hingga saat ini, Pefindo telah memeringkat lebih dari 1100 entitas serta instrumen pasar modal. Tak hanya itu, Pefindo juga melakukan kerja sama strategis dengan Lembaga pemeringkat kredit global terkemuka, Standard & Poor’s (S&P) sejak tahun 1996, sehingga memungkinkan untuk mengadopsi metodologi pemeringkatan berstandar internasional. (TSA)