Gedung Putih memperingatkan warga Amerika bahwa konflik dapat menyebabkan harga bahan bakar yang lebih tinggi di AS. Namun para pejabat AS telah bekerja dengan rekan-rekan di negara-negara lain pada pelepasan gabungan minyak tambahan dari cadangan minyak mentah strategis global.
Ketiga indeks utama sempat terkena aksi jual di awal perdagangan di tengah berita invasi Rusia ke Ukraina, dengan Nasdaq turun lebih dari 3% pada pembukaan. Indeks mencapai tertinggi sesi setelah komentar Biden dan rally menjelang penutupan.
"Pendirian keras yang diambil AS dan Eropa mengirimkan pesan keras ke pasar keuangan bahwa mereka akan mencoba melumpuhkan sebanyak mungkin ekonomi Rusia," kata Peter Cardillo, kepala ekonom pasar di Spartan Capital Securities di New York.
"Dari satu perspektif itu positif," katanya seraya menambahkan bahwa penjualan di pasar mungkin belum berakhir. "Ke depan, kami masih tunduk pada harga minyak yang mungkin lebih tinggi, mungkin harga komoditas yang lebih tinggi."
Investor telah khawatir tentang bagaimana peningkatan inflasi akan mempengaruhi prospek Federal Reserve dan suku bunga yang lebih tinggi.