IDXChannel - Kemungkinan krisis fiskal masih tipis tetapi bisa tumbuh jika Kongres Amerika Serikat (AS) bertindak atas plafon utang yang menjadi perhatian kalangan investor. Meski begitu, tak sedikit yang percaya bahwa Negeri Paman Sam pada akhirnya akan gagal bayar atau default.
Peringatan telah dikeluarkan mulai dari pembuat kebijakan hingga para bankir Wall Street tentang risiko pembicaraan berlanjut. Kepala eksekutif JPMorgan Chase & Co Jamie Dimon mengatakan, bank sedang mempersiapkan "peristiwa yang berpotensi bencana".
Sementara Presiden Bank Federal Reserve New York John Williams memperingatkan potensi reaksi pasar akan negatif jika tidak ada solusi yang ditemukan pada masalah plafon utang.
"Ada kalender legislatif yang sangat padat selama beberapa minggu ke depan dan ada risiko ekor yang signifikan dalam jangka pendek," kata Jon Adams, ahli strategi investasi senior untuk BMO Global Asset Management dikutip MNC Portal Indonesia dari Reuters, Kamis (30/9/2021).
"Pandangan kami adalah bahwa pada akhirnya kepala yang lebih dingin akan menang."