IDXChannel – Saham emiten penyedia layanan IoT PT Menn Teknologi Indonesia Tbk (MENN) menjadi perbincangan investor seiring pergerakan harga yang fluktuatif. Pengamat menilai ada keterlibatan pengendali dalam transaksi perdagangan Selasa (25/2/2025).
Saham MENN, yang sempat diperdagangkan di harga Rp8 per unit di medio 2024, melonjak hingga naik 10 persen atau batas auto rejection atas (ARA) untuk saham Papan Akselerasi selama berhari-hari sejak 19 Februari 2025 seiring kabar transaksi pengambilalihan saham pengendali.
Investor berspekulasi saham MENN akan menjadi bagian dari narasi backdoor listing, seperti sejumlah saham lainnya belakangan ini—LABA, PACK, dan lain sebagainya.
Asal tahu saja, backdoor listing—alias pencatatan tidak langsung—adalah proses di mana sebuah perusahaan swasta masuk ke pasar modal dengan cara mengakuisisi atau bergabung dengan perusahaan publik yang sudah terdaftar di bursa, alih-alih melalui penawaran umum perdana (IPO).
Pada Selasa (25/2/2025), saham MENN sempat menyentuh Rp66 per saham, sebelum tiba-tiba berbalik arah dan turun tajam 30 menit sebelum penutupan pasar, atau sekitar pukul 15.30 WIB.