Contoh Buyback Saham
Agar investor lebih memahami tentang proses buyback saham, simak contoh buyback saham seperti berikut ini.
Sebagai contoh, perusahaan X sebagai sebagai emiten menerbitkan IPO dan sahamnya laku terjual dengan harga tertentu oleh Y sebagai pemegang saham. Di masa datang, perusahaan X melakukan buyback saham yang sebelumnya dibeli oleh Y.
Jika sebuah perusahaan memiliki 100 saham beredar dan pemegang saham memiliki 20 saham, maka persentase pemegang saham dari porsi kepemilikannya akan perusahaan adalah sebesar 20 persen (20/100 = 20%).
Dengan demikian, jika perusahaan X tersebut membeli kembali 20 persen saham tersebut, sementara 80 persen saham sisanya akan tetap beredar. Maka, partisipasi pemegang saham akan menjadi 25 persen dari perusahaan yakni 20/80 = 25%.
Itulah ulasan IDXChannel mengenai proses, cara kerja, dan contoh buyback saham yang perlu investor ketahui. Buyback saham ini dapat mendatangkan keuntungan tersendiri bagi investor saham karena nilai saham yang diberi oleh investor akan meningkat.