Selain itu, risiko geopolitik yang mengakibatkan berlanjutnya preferensi investor global untuk memindahkan alokasi portofolionya kembali ke AS.
"Berdasarkan data di atas, mata uang Rupiah untuk besok diprediksi bergerak fluktuatif, namun ditutup melemah direntang Rp16.080-Rp16.140 per USD," ujar Ibrahim.
(Fiki Ariyanti)