sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bidik Dana Rp884,60 Miliar, Hillcon Lanjutkan Proses IPO

Market news editor Cahya Puteri Abdi Rabbi
13/01/2023 09:50 WIB
PT Hillcon Tbk (HILL) akan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI).
PT Hillcon Tbk (HILL) akan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI).
PT Hillcon Tbk (HILL) akan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI).

IDXChannel - PT Hillcon Tbk (HILL) akan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sebelumnya, proses penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) perseroan sempat tertunda pada Juli 2022 lalu.

Dalam prospektus yang dirilis, Hillcon akan menawarkan sebanyak 442,30 juta saham atau setara 15% dari modal ditempatkan dan disetor. Adapun, harga penawaran awal yang ditetapkan perseroan sebesar Rp1.250 hingga Rp2.000 per saham.

“Jumlah seluruh nilai penawaran saham perdana ini adalah sebanyak-banyaknya sebesar Rp884,60 miliar,” demikian tertulis dalam prospektus, dikutip Jumat (13/1/2023).

Perseroan akan menggunakan dana hasil IPO untuk memberikan pinjaman kepada perusahaan anak perseroan, yaitu PT Hillconjaya Sakti (HS). Selanjutnya HS akan menggunakan 55% dari dana tersebut untuk modal kerja terkait dengan biaya produksi penambangan, termasuk di antaranya biaya terkait bahan bakar, biaya overhead, dan pemeliharaan seluruh alat-alat berat.

Sisanya sekitar 45% akan digunakan untuk belanja modal, yang terdiri atas pembelian alat-alat untuk mendukung kegiatan operasional HS di sektor nikel. Jenis alat yang akan dibeli yaitu berupa alat berat (main fleet dan supporting fleet) beserta sarana penunjang lainnya.

Adapun, pembelian alat-alat berat tersebut akan dilakukan dengan pihak ketiga yang kredibel dan berpengalaman dalam menyediakan alat-alat berat tersebut, kandidat vendor antara lain dengan PT United Tractor, PT Pusaka Bumi Transportasi, PT Kobexindo Konstruksi, PT Sany Perkasa, PT Indotruck Utama atau PT Sany Perkasa.

“Saat ini perseroan sedang dalam proses menentukan vendor yang dapat menyediakan alat-alat berat sesuai dengan spesifikasi dan kebutuhan HS,” lanjut prospektus.

Hillcon dijadwalkan melantai di bursa pada 15 Februari 2023 dengan kode HILL. Sementara itu, perseroan telah memulai periode penawaran awalnya pada 12 Januari hingga 26 Januari 2023.

Tanggal efektif diperkirakan akan didapat pada 7 Februari 2023. Kemudian, masa penawaran umum akan digelar pada 9 hingga 13 Februari 2023. Lalu, tanggal penjatahan dan distribusi secara elektronik akan berlangsung pada 13 dan 14 Februari 2023.

Dalam IPO ini, Hillcon menunjuk PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia dan PT Sucor Sekuritas sebagai penjamin pelaksana efek. Sementara, PT Macquarie Sekuritas Indonesia bertindak sebagai penjamin emisi efek.

Sebagai informasi, Hillcon merupakan perusahaan yang bergerak di bidang aktivitas perusahaan holding dan aktivitas konsultasi manajemen serta jasa pertambangan dan jasa konstruksi melalui perusahaan anak. 

(NDA)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement