IDXChannel - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mengumumkan kinerja keuangan hingga Agustus 2024. Bank dengan kode saham BRIS itu membukukan laba bersih Rp4,5 triliun.
Analis BRI Danareksa Sekuritas Victor Stefano mengatakan, laba bersih BRIS di delapan bulan pertama 2024 tumbuh sebesar 21 persen secara tahunan.
"Setara 68 persen dari perkiraan kami atau 67 persen dari konsensus, melewati capaian tahun lalu 65 persen," katanya dalam riset, Kamis (26/9/2024).
Kinerja BRIS di Agustus cukup baik dengan laba bersih mencapai Rp541 miliar, naik 17 persen secara tahunan meski secara bulanan stagnan. Kondisi ini terjadi akibat dari kenaikan beban provisi hingga 99 persen secara bulan.
Selain itu, kata Victor, beban operasional bank syariah terbesar di Indonesia itu juga meningkat sebesar 11 persen sehingga ikut mendongkrak Cost to Income Ratio (CIR) ke 48,9 persen. Kendati begitu, BRIS menjaga kualitas asetnya dengan baik di mana biaya kredit atau Cost of Credit (CoC) berada di level rendah 0,9 persen.