IDXChannel - PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) sudah mempersiapkan belanja modal sebesar Rp1 triliun untuk tahun ini dan tahun depan.
Pasalnya belanja modal yang dipersiapkan memang lebih tinggi jika dibandingkan dengan rata-rata di tahun 2018 - 2020 yang tercatat sebanyak Rp750 miliar per tahunnya.
"Alasannya karena sejak tahun 2021 kami mendorong modernisasi agar berjalan lebih cepat, oleh karena itu di 2021 belanja modalnya sekitar Rp1,3 triliun namun di 2022 dan 2023 akan normal menjadi Rp1 triliun," jelas Direktur Utama PT Medikaloka Hermina Aristo Setiawidjaja saat public expose live melalui zoom meeting, Senin 12/9/22.
Dia menambahkan bahwa belanja modal untuk rumah sakit Hermina akan dialokasikan untuk tiga komponen yakni membuka rumah sakit baru, menambah tempat tidur di rumah sakit yang ada, serta menambah peralatan dan modernisasi peralatan rumah sakit.
Dari segi proyeksi laba untuk semester II tahun ini, perseroan memperkirakan bahwa ebitda margin itu akan berada pada level 28 persen.
"Memang di semester pertama berada pada level 25 persen, dan pada saat ini kami tetap optimis untuk tahun 2022 ini ebitda margin akan berada pada level 28 persen," jelasnya.
Untuk informasi, Hermina mencatat pendapatan bersih untuk periode semester satu tahun 2022 sebesar Rp2,33 triliun, atau tumbuh 30,3% dibandingkan dengan periode yang sama sebelum pandemi di 2019, sedangkan Penghasilan Sebelum Bunga, Pajak, Depresiasi dan Amortisasi (EBITDA) meningkat mencapai Rp591,6 miliar, didukung oleh kenaikan marjin EBITDA menjadi sebesar 25,4%.
Dibandingkan dengan semester satu tahun 2019 (1H19), laba bersih Setelah Pajak tumbuh 31,6% mencapai Rp214,0 miliar, sehingga Laba Bersih yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk (PATMI) mencapai sebesar Rp164,4 miliar, atau tumbuh sebesar 31,9%.