"Oleh karena itu, kami melakukan perubahan dalam pendekatan operasional dan segmen bisnis yang akan kami fokuskan ke depannya," katanya.
Bukalapak, kata dia, juga telah mengevaluasi kembali prospek beberapa segmen bisnis dan memutuskan bahwa restrukturisasi diperlukan untuk mencapai tujuan strategis kami. Berdasarkan pertimbangan ini, BUKA memutuskan untuk berfokus pada bisnis inti yakni Mitra Bukalapak, Gaming, Investment, dan sejumlah layanan di segmen ritel.
Willix mengungkapkan, restrukturisasi di luar bisnis inti akan mengakibatkan pemutusan hubungan kerja (PHK) yang akan dilaksanakan dalam dua kuartal mendatang. Dia memastikan kegiatan operasional BUKA akan berjalan seperti biasa dan tidak ada perubahan kegiatan di segmen bisnis inti.
"Ke depannya, BUKA akan fokus menjalankan dan mengembangkan segmen bisnis intinya dengan organisasi yang lebih ramping dan efisien untuk memberikan nilai optimal kepada para pemangku kepentingan dan pemegang saham BUKA," ujarnya.
Bukalapak sebelumnya telah melakukan PHK sebanyak 5 persen dari total karyawan pada Agustus 2023. PHK dilakukan untuk mengurangi beban operasional perseroan.
(Rahmat Fiansyah)