sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bursa Eropa Memerah, Saham Pertahanan Jadi Beban akibat Kudeta Rusia

Market news editor Maulina Ulfa - Riset
26/06/2023 16:39 WIB
Beberapa indeks saham Eropa dibuka memerah pada perdagangan awal pekan, Senin (26/6/2023).
Bursa Eropa Memerah, Saham Pertahanan Jadi Beban akibat Kudeta Rusia. (Foto: MNC Media)
Bursa Eropa Memerah, Saham Pertahanan Jadi Beban akibat Kudeta Rusia. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Beberapa indeks saham Eropa dibuka memerah pada perdagangan awal pekan, Senin (26/6/2023). Penurunan ini dipimpin oleh saham sejumlah perusahaan pertahanan.

Penurunan ini juga didorong oleh sentimen kudeta di Rusia selama akhir pekan kemarin. Sementara, saham sektor keuangan terseret di tengah meningkatnya kekhawatiran suku bunga global tetap lebih tinggi lebih lama.

Indeks STOXX 600 turun 0,61 persen pada pukul 16.00 WIB dan menjadi level terendah tiga bulan dan memperpanjang penurunan ke sesi keenam berturut-turut. Indeks FTSE 100 juga mengalami penurunan 0,55 persen.

Adapun indeks DAX Jerman turun 0,59 persen. Indeks DAX melanjutkan penurunan setelah survei di negara tersebut menunjukkan semangat bisnis di ekonomi terbesar Eropa memburuk untuk bulan kedua berturut-turut pada Juni.

STOXX 600 juga berada di bawah tekanan di tengah kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi dari siklus kenaikan suku bunga global yang berpotensi lebih lama dari perkiraan.

Indeks ini mencatat penurunan persentase mingguan terbesar dalam tiga bulan pada Jumat pekan lalu yang penuh dengan peristiwa bank sentral menaikkan suku bunga. Kondisi ini diperburuk dengan data yang menunjukkan pertumbuhan bisnis Eropa yang lemah pada Juni.

Saham perusahaan pertahanan utama Eropa di antaranya Leonardo SpA, Saab AB dan Rheinmetall AG masing-masing turun 5,06 persen, 5,17 persen dan 5,98 persen. Penurunan ini membebani sub-indeks kedirgantaraan dan pertahanan Eropa yang turun hingga 2 persen. (Lihat grafik di bawah ini.)

Indeks perbankan juga menjadi beban pasar hari ini yang mengalami penurunan 1,3 persen, sementara sektor tambang naik 0,1 persen, mengikuti harga emas dan logam lainnya yang juga menguat.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement