IDXChannel - Bursa saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street ditutup anjlok pada perdagangan Senin (21/4/2025) waktu setempat, menyusul kekhawatiran pasar atas kebijakan tarif Presiden Donald Trump dan ketidakpastian arah kebijakan suku bunga Federal Reserve.
Mengutip Investing, S&P 500 turun 2,36 persen ke 5.158, disusul Nasdaq Composite yang terkoreksi 2,55 persen ke 15.870 dan Dow Jones merosot hingga 971 poin atau 2,48 persen ke 38.170.
Volume perdagangan relatif tipis mengingat sebagian pasar, termasuk di Eropa, libur dalam rangka Easter Monday.
Indeks volatilitas VIX, melonjak hampir 14 persen ke kisaran 34 atau masih di bawah level tertinggi saat pasar mengalami gejolak besar. Rata-rata jangka panjang indeks VIX tercatat di angka 17,6, menurut data LSEG Datastream yang dikutip Reuters.
Penurunan tajam di pasar saham ini terjadi saat investor mencerna lebih lanjut arah kebijakan perdagangan AS, menyusul pernyataan pejabat Trump yang menyebutkan bahwa mereka berupaya menandatangani puluhan kesepakatan selama jeda 90 hari atas pemberlakuan tarif tinggi terhadap sejumlah negara.