2. BRIS
Buy : 1.680
TP : 1.735
Stop loss: <1.620
BRIS bullish dalam major trend di atas MA-100 dan MA-5. Berpotensi lanjut menguat dengan membentuk inverted hammer. Indikator stochastic bergerak naik dan MACD bar melemah terbatas.
Perbankan syariah prospektif ke depan di tengah penetrasi yang masih minim di level 6,9% pada 2022. Pada Kuartal I-2023 total loan & financing BRIS meningkat 20,15% YoY menjadi Rp213 triliun, DPK tumbuh 12,8% YoY menjadi Rp269,2 triliun.
Secara bottom line, profit after tax melesat 47,65% menjadi Rp1,4 triliun. ROE naik 158 bps YoY menjadi 18,16% dan NIM berada di level 6,04% dari 6,01% pada periode yang sama 2022.
3. BBTN
Buy : 1.280
TP : 1.320
Stop loss: <1.240
BBTN dalam tren bullish di atas MA-100 dan MA-20. Pola inverted hammer memberikan sinyal penguatan. MACD bar histogram positif dan MACD line di atas centerline.
BBTN mencatat pertumbuhan kredit pada kuartal I-2023 sebesar 8,16% YoY sebesar Rp299,74 triliun. Kredit perumahan memiliki komposisi terbesar senilai Rp264,57 triliun.
Total DPK tumbuh 10,01% YoY menjadi Rp319,6 triliun. Secara bottom line, laba bersih tumbuh 3,42% YoY menjadi Rp801 miliar. Adapun BBTN menargetkan tahun 2023 laba bersih dapat tumbuh 10% YoY.
(FAY)