"Hal ini seiring penyelesaian fasilitas pemurnian WHW yang ditargetkan mulai produksi tahun ini. Dengan tambahan produksi hingga dua juta ton pertahun ditambah permintaan terhadap Alumunium yang terus meningkat," jelasnya.
Sebagai informasi, sepanjang tahun 2021, Perseroan berhasil menjual 8,41 juta DMT MGB, dimana sebanyak 86,73 persen, atau sekitar 7,29 juta DMT, merupakan penjualan ekspor. Sedangkan sisanya sebanyak 1,12 juta DMT dijual di dalam negeri.
Jumlah volume penjualan meningkat 5,79 persen dibandingkan tahun 2020. Peningkatan ini berkontribusi terhadap kenaikan nilai penjualan 2021 sebanyak Rp233,71 miliar menjadi Rp4,58 triliun.
CITA memperoleh kuota ekspor bauksit olahan atau MGB sebesar 4,04 juta WMT pada Maret 2021 dan 4,3 juta WMT pada November 2021 untuk periode 2021-2022 serta 1,3 juta WMT kuota relaksasi untuk periode 2021.
Sementara itu, Hidayat Sugiarto, Deputy Finance and Accounting Department Head WHW, menegaskan saat ini proses pembangunan fase II WHW sudah mencapai seratus persen. WHW sudah melakukan uji produksi pada fasilitas pembangunan fase II.