Dear Investor! IHSG Diprediksi Menguat, Perhatikan Level Support dan Resisten Ini

IDXChannel - Pengamat pasar modal Asosiasi Analis Efek Indonesia Reza Priyambada mencermati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan ini dimungkinkan mengikuti penguatan pada akhir pekan kemarin, yang ditutup 23,3 poin (0,38%) di level 6.133,246.
Sebab, peningkatan volume transaksi akhir pekan lalu dinilai dapat mendorong performa indeks menuju kenaikan awal pekan ini.
"Terkait dengan pergerakan IHSG di pekan ini, harusnya dengan adanya penguatan di akhir pekan kemarin memperlihatkan mulai meningkatnya volume beli sehingga berpotensi dapat mengangkat IHSG di pergerakan selanjutnya," kata Reza membalas pesan MNC Portal, Minggu malam, (19/9/2021).
Seperti diketahui, volume perdagangan akhir pekan lalu mencapai 30,9 miliar lembar saham dengan nilai mencapai Rp16,31 triliun, meningkat dari rata-rata transaksi harian.
Sedangkan akumulasi beli investor asing terpantau tembus setengah triliun yaitu Rp584,93 miliar di pasar reguler, dengan profit taking Rp39,26 miliar di market negosiasi-tunai. Sehingga akumulasi net-buy asing sebanyak Rp545,68 miliar.
Mencermati angka tersebut pekan lalu, Reza memandang ada pengaruh dari bursa saham global menyusul langkah The Fed jelang tapering off dan sentimen makro lainnya.
"Pergerakan selama sepekan kemarin sideways cenderung menguat tipis seiring sentimen imbas bursa saham global terkait dengan sikap The Fed dan sentimen makro." tuturnya.
Analisanya, target resisten IHSG berada di level 6.187-6.210, dan titik support ada di area 6.067-6.085. (NDA)