Dampak terhadap laju perekonomian nasional, diyakini ada karena Jakarta menjadi barometer ekonomi nasional. Pengeluaran masyarakat di kota besar khususnya Jakarta sebagian besar untuk transportasi.
“Katakan dari 100 persen pengeluaran, 10 persen untuk transportasi. Kalau ini tidak ada, maka penyerapan tenaga kerja terkoreksi, upah riil tidak ada,” ujar Ibrahim.
Namun, dampak negatif dari kebijakan WFH tak bisa disamaratakan untuk seluruh sektor ekonomi. Ada beberapa sektor ekonomi yang tetap produksi meski di tengah kebijakan WFH dengan sistem digital.
Misalnya, seperti industri makanan dan minuman yang mulai membangun rantai bisnis digital sehingga tidak akan terpengaruh kebijakan WFH.
Sementara berkaca dari kebijakan WFH saat Covid-19, aspek kesehatan memang penting. Namun, di sisi lain akar permasalahan utama polusi harus dipecahkan.