sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Didorong Sentimen Eksternal, Rupiah Ditutup Menguat ke Rp16.664 per USD

Market news editor Anggie Ariesta
30/09/2025 15:48 WIB
Mata uang Garuda naik 15,5 poin atau 0,09 persen ke level Rp16.664 per USD.
Didorong Sentimen Eksternal, Rupiah Ditutup Menguat ke Rp16.664 per USD. Foto: iNews Media Group.
Didorong Sentimen Eksternal, Rupiah Ditutup Menguat ke Rp16.664 per USD. Foto: iNews Media Group.

Gedung Putih juga terlihat memperingatkan bahwa ribuan pekerjaan pemerintah dapat dihapus jika terjadi penutupan, sebuah skenario yang menandakan pelemahan lebih lanjut di pasar tenaga kerja.

Selain itu, Presiden AS Donald Trump mengatakan pada Senin bahwa dia akan mengenakan tarif 10 persen untuk kayu dan papan kayu impor serta bea masuk 25 persen untuk lemari dapur, meja rias kamar mandi, dan furnitur berlapis kain impor, melanjutkan serangan tarifnya terhadap mitra dagang global.

Tarif akan mulai berlaku pada 14 Oktober, dan bertahap meningkat pada 1 Januari menjadi 30 persen untuk produk kayu berlapis kain, serta meningkat menjadi 50 persen untuk lemari dapur dan meja rias yang diimpor dari negara-negara yang gagal mencapai kesepakatan dengan Amerika Serikat.

Dari sentimen domestik, Asian Development Bank alias ADB memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam laporan terbaru, dari 5 persen (proyeksi April) menjadi 4,9 persen (proyeksi September) pada 2025.

ADB menjelaskan perkembangan ketidakpastian perdagangan global mempengaruhi proyeksi pertumbuhan ekonomi negara-negara berkembang di Asia dan Pasifik, termasuk Indonesia.

Tak hanya pada tahun ini, ADB juga memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun depan di mana pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5 persen pada 2026 atau lebih rendah dari proyeksi sebelumnya sebesar 5,1 persen.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement