“Investasinya bersifat jangka panjang 10 sampai 15 tahun ke depan. You invest for tomorrow, not today. Tetapi hari ini industrinya tetap harus efisien dan efektif,” ujarnya.
Dukungan Danantara terhadap Krakatau Steel juga memiliki relevansi strategis dengan agenda pembangunan nasional dalam kerangka Asta Cita Presiden RI, yang menekankan penguatan kemandirian industri, percepatan hilirisasi manufaktur, serta kedaulatan rantai pasok baja untuk kebutuhan infrastruktur dan pertahanan.
Dengan seluruh langkah pembenahan dan dukungan strategis tersebut, Krakatau Steel optimistis memasuki 2025 dalam posisi yang lebih kuat dan mampu mencetak laba secara berkelanjutan.
(Rahmat Fiansyah)