RUPSLB juga menyetujui untuk memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi Perseroan dengan hak substitusi untuk melakukan segala tindakan yang diperlukan sehubungan dengan perubahan Pasal 20 ayat 6 Anggaran Dasar Perseroan.
"Tahun 2022 adalah tahun yang penuh dengan peluang karena kami berhasil melakukan kolaborasi dengan negara tetangga kami, Malaysia dan juga memulai kemitraan kami dengan pemain terkemuka di industri untuk addressable TV advertising di Indonesia," ujar Direktur Utama IPTV, Ade Tjendra, melalui keterangan tertulis, Selasa (20/6/2023).
"Kami senang dengan apa yang telah dicapai Perseroan sepanjang tahun ini dan menantikan usaha-usaha yang lebih menarik di tahun-tahun mendatang. Didukung dengan tim yang solid serta sinergi yang baik dari grup MNC Media, kami yakin dapat memberikan banyak manfaat
bagi seluruh pemangku kepentingan yang terlibat," imbuhnya.
Perseroan melaporkan pendapatan FY-2022 sebesar Rp3.742 miliar turun 28% year on year (YoY). Angka tersebut disebabkan oleh penurunan pelanggan DTH dan diskon pada biaya berlangganan per bulan pada unit broadband tetap dan IPTV Perseroan selama H2-2022 untuk menangkal program olahraga besar yang tidak disiarkan di platform kami.
Perseroan membukukan laba kotor sebesar Rp427 miliar pada FY-2022, dan ini mewakili marjin laba kotor sebesar 16%.
EBITDA Perseroan pada FY-2022 mencapai Rp1.432 miliar, turun 34% YoY dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Angka tersebut mewakili margin EBITDA sebesar 35%. (NIA)