Terbaru, pada Minggu (22/10/2023) malam kemarin, salah satu ketua partai politik mengumumkan bakal calon Wakil Presiden atau Bacawapresnya.
Menyusul informasi tersebut, di perdagangan sesi I Senin (23/10/2023) IHSG ditutup di zona merah, melemah di 1,26% di level 6.762. Sudah meninggalkan level psikologis 6.800an dan semakin menjauhi level 7.000.
Terkait dengan koreksi dalam ini, Pengamat Pasar Modal Hans Kwee mengatakan, faktor politik bukan satu-satunya variabel yang memengaruhi fluktuasi bursa saham. Namun, perang Hamas-Israel, kenaikan harga minyak, inflasi tinggi, dan potensi suku bunga tinggi The Fed masih dominan.
Sementara itu, meskipun politik bukan menjadi satu-satunya variabel yang menyebabkan fluktuasi bursa saham, pergerakan saham-saham yang terafiliasi dengan Bacapres dan Bacawapres mengalami fluktuasi yang cukup tinggi.