IDXChannel - Direktur Utama PT Wijaya Karya (Persero) Tbk Agung Budi Waskito mengakui bisnis empat ruas jalan tol belum memberikan kontribusi langsung ke perusahaan.
Padahal, nilai investasi yang digelontorkan perusahaan mencapai Rp4 triliun. Empat ruas diantaranya Tol Soreang-Pasirkoja (Soroja) yang beroperasi sejak 2017, Tol Manado-Bitung (Mabit) beroperasi pada 2022, Jalan Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) beroperasi 2021, dan Tol Serang-Panimbang seksi I dioperasikan November 2021.
Agung menyebut, sumber anggaran yang diperoleh emiten bersandi saham WIKA untuk mendanai untuk empat proyek tersebut berasal dari penyertaan modal negara (PMN) tahun anggaran 2016 sebesar Rp4 triliun.
“Pemanfaatan PMN yang terdahulu, jadi pada 2016 kami mendapatkan PMN sebesar Rp4 triliun, hampir semuanya sudah, apa namanya semua proyek sudah selesai semua,” ujar Agung kepada Komisi VI DPR RI, Senin (8/7/2024) kemarin.
Dia merinci, PMN 2016 untuk Tol Soroja dialokasikan senilai Rp132 miliar, Tol Manado-Bitung Rp273 miliar, Tol Balikpapan-Samarinda Rp548 miliar.