sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ditopang Bisnis Nikel dan Batu Bara, Hillcon (HILL) Raup Laba hingga Rp438,96 Miliar

Market news editor taufan sukma
09/05/2024 17:49 WIB
HILL resmi melantai dan tercatat di Bursa Efek Indonesia pada 1 Maret 2023 lalu.
Ditopang Bisnis Nikel dan Batu Bara, Hillcon (HILL) Raup Laba hingga Rp438,96 Miliar (foto: MNC Media)
Ditopang Bisnis Nikel dan Batu Bara, Hillcon (HILL) Raup Laba hingga Rp438,96 Miliar (foto: MNC Media)

Konsumsi nikel diperkirakan akan cukup menjanjikan karena bijih nikel sangat dibutuhkan sebagai salah satu komponen penting dalam pembuatan stainless steel dan baterai kendaraan listrik.

Seiring dengan kebutuhan dunia akan stainless steel dan popularitas kendaraan listrik yang semakin meningkat sebagai upaya untuk mengurangi gas karbon dan menunjang kebijakan green industrial revolution. Jadi dengan bertumbuhnya permintaan nikel ini, proyek-proyek yang akan ditangani Hillcon akan terus bertambah.

Sementara, dari sisi industri batu bara, Kementerian ESDM menyebutkan RKAB untuk batu bara 2024-2026 tertanggal 18 Maret 2024, sudah ada 883 permohonan dan 587 di antaranya telah disetujui.

Berdasarkan RKAB, total tonase batu bara untuk tahun 2024 adalah sebesar 922,14 juta ton, tahun 2025 sebesar 917,16 juta ton, dan untuk tahun 2026 sebesar 902,97 juta ton. Volume itu meningkat dari capaian pada tahun 2023.

Kementerian ESDM mencatat realisasi produksi batubara dalam negeri tahun 2023 mencapai 775,2 juta ton, atau 112 persen dari target yang ditetapkan sebesar 694,5 juta ton. (TSA)

Halaman : 1 2 3 4 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement