IDXChannel - PT Prodia Widyahusada Tbk (PDRA) mencatatkan laba bersih sebesar Rp71,4 miliar sepanjang kuartal I-2023. Laba tersebut ditopang oleh pendapatan yang sebesar Rp517,8 miliar khususnya pada segemen B2B (Business to Business).
Direktur Utama Prodia Dewi Muliaty mengatakan, kas dan setara Kas perseroan naik 69,4% menjadi Rp856,9 miliar sehingga diharapkan dapat menjadi modal Perseroan untuk menggenjot kinerja di kuartal selanjutnya.
“Kuartal I 2023 dapat dilewati dengan baik, yang dibuktikan dari posisi keuangan Perseroan yang masih kuat dan solid untuk terusberkembang dan menumbuhkan bisnisnya. Meskipun demikian, momentum bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri menjadi tantangan tersendiri bagi bisnis laboratorium, dimana biasanya pada momen tersebut banyak pelanggan yang menunda pemeriksaan,” ujar Dewi dalam siaran pers, Selasa (2/5/2023).
Perseroan melihat kinerja Kuartal I tahun ini ditunjang dari pendapatan segmen B2B (Business to Business) serta digital channel Prodia. Kenaikan pendapatan dari rujukan eksternal untuk pemeriksaan preventif seperti rujukan rumah sakit, asuransi, dan BPJS juga cukup tinggi diatas 16% yoy (year on year).
Adapun kontraksi pada segmen B2C (Business to Customer) diperkirakan akan mereda pada kuartal berikutnya seiring dengan berakhirnya bulan Ramadan diikuti dengan tunjangan promosi-promosi menarik bertepatan dengan HUT-50 Prodia.