“Permintaan global untuk sarung tangan diperkirakan akan mengalami pertumbuhan tahunan sebesar 8-10% mulai dari tahun 2023,” jelas dia.
Kenaikan ini didorong oleh peningkatan kesadaran akan kebersihan yang terus bertumbuh. Meskipun telah terjadi koreksi signifikan pada akhir 2022, diperkirakan bahwa permintaan kembali normal dan keseimbangan antara pasokan dan permintaan terjadi di tahun ini.
Pada penjualan di 2023 pasar ekspor memberikan kontribusi Rp435 miliar, sedangkan penjualan lokal Rp124 miliar. Dilihat dari laporan keuangan tahun 2023 juga mencatatkan margin yang cukup tebal untuk laba kotor sebesar 47% sebesar Rp264 miliar dan margin laba bersih sebesar 28% sebesar Rp156 miliar.
(DES)