Harga emas dunia menguat tajam pada perdagangan Rabu (31/7), mendekati rekor tertinggi, ditopang oleh ekspektasi kebijakan moneter yang lebih longgar di Amerika Serikat (AS) dan permintaan baru untuk aset safe-haven.
Menurut data pasar, emas (XAU/USD) naik 1,52 persen pada Rabu, setelah meningkat 1,14 pada Selasa (30/7).
Sementara, pada Kamis (1/8), pukul 06.28 WIB, logam mulia tersebut terkoreksi tipis 0,09 persen ke USD2.445,27 per troy ons. Emas sendiri sempat ditutup di rekor tertinggi (all-time high/ATH) USD2.470 per troy ons pada 16 Juli 2024.
Sementara, level tertinggi intraday sepanjang masa di angka USD2.488,40 disentuh pada 17 Juli 2024.
Semalam, bank sentral AS Federal Reserve (The Fed) mempertahankan suku bunga di level 5,25-5,50 persen, seperti yang diharapkan oleh pasar, dan mengisyaratkan bahwa perkembangan ekonomi terbaru sejalan dengan proyeksi, termasuk kemajuan dalam moderasi harga konsumen dan pelemahan pasar tenaga kerja.