“Fakta bahwa Fed AS tampaknya sudah selesai dengan [kenaikan] suku bunga dan inflasi untuk saat ini jelas merupakan hal positif untuk semua aset berisiko,” Pooja Malik, partner dan kepala manajemen portofolio di Nipun Capital, mengatakan kepada Bloomberg Television, dikutip dari Bloomberg News, Rabu (15/11).
“Namun, situasinya mungkin tetap bergejolak dalam 12 hingga 18 bulan ke depan,” imbuhnya
Sekarang, pasar, via CME Fedwatch Tool, sekarang menunjukkan peluang 0 persen untuk kenaikan suku bunga tambahan dengan penurunan suku bunga yang dimulai pada Mei 2024.
Sebelum laporan IHK, ada kemungkinan 30 pesen setidaknya satu kali kenaikan suku bunga lagi di masa depan. (ADF)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.