sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Gara-gara Krisis Evergrande, Pengembang China Terkunci dari Pasar Utang Global

Market news editor Yulistyo Pratomo
28/03/2022 15:21 WIB
Meningkatnya krisis Evergrande membuat perusahaan-perusahaan pengembang asal China terkunci di dalam negeri dan tidak bisa menerbitkan surat utang.
Gara-gara Krisis Evergrande, Pengembang China Terkunci dari Pasar Utang Global. (Foto: MNC Media)
Gara-gara Krisis Evergrande, Pengembang China Terkunci dari Pasar Utang Global. (Foto: MNC Media)

Hasil rata-rata pada indeks Bank of America yang melacak obligasi imbal hasil tinggi China melonjak menjadi 32,9 persen pada Maret, melampaui rekor tertinggi sebelumnya yang hampir 32 persen pada 2008 pada puncak krisis keuangan global. dilansir dari Finacial times, Senin (28/03/2022).

Indeks tersebut merupakan ukuran kepercayaan investor internasional tentang kesehatan negara-negara besar China bisnis properti beberapa di antaranya gagal bayar tahun lalu sebagai bagian dari krisis likuiditas yang berpusat di sekitar Evergrande.

Hasil yang meningkat membuat lebih mahal bagi pengembang untuk mengakses uang tunai yang mereka butuhkan untuk menjalankan bisnis mereka yang terlilit hutang dan juga menandakan penurunan lebih lanjut yang signifikan dalam sentimen pasar dari awal Februari, ketika mereka diperdagangkan mendekati 20 persen.

Bankir dan manajer dana mengatakan default Evergrande akhir tahun lalu memicu kekhawatiran atas kurangnya pengungkapan karena investor internasional berjuang untuk menilai utang tersembunyi perusahaan.

Kekhawatiran itu diperparah minggu ini setelah enam orang China Properti kelompok termasuk Evergrande mengatakan mereka akan melewatkan tenggat waktu untuk mengajukan hasil audit tahunan di Hong Kong bulan ini.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement