IDXChannel - Produsen susu Ultra Milk, PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk (ULTJ) membukukan penurunan laba bersih meski sudah menebar banyak diskon dan promosi besar-besaran hingga kuartal III-2024.
Laba bersih perseroan turun 6,15 persen menjadi Rp881,18 miliar, dari sebelumnya sebesar Rp939 miliar.
Head of Finance & Accounting ULTJ, Pahala Sihotang menjelaskan, penurunan laba akibat meningkatnya beban penurunan harga dan promosi.
Adapun beban pokok penjualan ULTJ tercatat naik menjadi Rp4,35 triliun, dari sebelumnya sebesar Rp4,13 triliun.
“Jadi untuk menunjang ataupun meningkatkan penjualan, kami memberikan penurunan harga atau memberikan diskon kepada end user langsung,” kata Pahala dalam Paparan Publik secara daring pada Jumat (20/12/2024).