IDXChannel - Perusahaan otomotif, General Motors (GM) berencana membeli saham ekuitas di Queensland Pacific Meals senilai USD69 juta untuk membuka sumber nikel dan kobalt baru dalam proyek baterai kendaraan listrik.
GM mengharapkan bijih nikel laterit yang akan diproses menggunakan kepemilikan baru dapat mengurangi limbah.
Melalui undang-undang yang disahkan pada Agustus lalu, para produsen mobil harus mendapat mineral baterai dari negara-negara yang terikat perjanjian perdagangan bebas. Ini merupakan syarat untuk kredit pajak kendaraan listrik konsumen AS.
GM melakukan investasi ini dalam rangka membantu pengembangan proyek Townsville Energy Chemicals Hub (TECH) yang diusulkan oleh Australia Utara. Bijih nikel laterit ini nantinya akan diimpor dari Kaledonia Baru.