GTF mencatatkan core GTV sebesar Rp104,57 triliun pada semester I-2024, meningkat 52 persen secara YoY dibandingkan setahun sebelumnya. Dengan peningkatan volume pada bisnis pembiayaan mendorong pendapatan bruto GTF melesat 76,7 persen secara YoY menjadi Rp1,45 triliun.
Pada sisi bottom line, kerugian operasional GTF membaik, dengan penurunan rugi sebesar 53,1 persen menjadi Rp706 miliar pada semester I-2024. (Aldo Fernando)