IDXChannel - Minyak sawit berjangka Malaysia alias futures CPO menguat 0,64 persen di kisaran MYR4.274 per ton pada Selasa (26/3/2024) imbas rencana revisi kebijakan Domestic Market Obligation (DMO) Indonesia.
Harga CPO sudah menguat MYR553 MYR per ton atau 14,86 persen sejak awal 2024, menurut perdagangan contract for Difference (CFD) yang melacak pasar acuan untuk komoditas ini.
Secara mingguan, harga CPO mengalami kenaikan 1,74 persen dan secara bulanan sudah menguat 8,98 persen, menurut data Trading Economics. (Lihat grafik di bawah ini.)
Melansir Bloomberg, Senin (25/3), harga minyak sawit menghentikan penurunan dua harinya di tengah optimisme bahwa ekspor Malaysia akan meningkat pada bulan ini.
Mengutip David Ng, trader senior di IcebergX Sdn di Kuala Lumpur, kenaikan harga CPO disebabkan oleh kuatnya kinerja ekspor Malaysia bulan ini.