IDXChannel - Harga minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil/CPO) anjlok 1,63 persen karena aksi profit taking pelaku pasar usai reli beruntun. Kondisi ini ikut menyeret ke bawah saham-saham emiten sawit atau CPO di Tanah Air.
"Harga CPO Malaysia turun 1,63% disebabkan oleh aksi profit taking para pelaku pasar setelah kenaikan beberapa hari terakhir," tulis riset harian Panin Sekuritas, Jumat (28/7/2023).
"Terkoreksinya harga CPO karena Ringgit Malaysia yang lebih kuat 0,29% terhadap USD seiring mendekatinya puncak dari kenaikan suku bunga The Fed dan minyak kedelai AS yang lebih lemah turut membebani harga CPO," menurut riset tersebut.
Berdasarkan data RTI Business, saham-saham emiten sawit bergerak di zona merah pada perdagangan jelang akhir pekan.