IDXChannel - Harga minyak dunia turun karena sentimen pasar yang lebih luas memburuk, serta suhu musim dingin yang sejuk di banyak negara meredakan kekhawatiran terhadap krisis energi.
Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) turun 4,2 persen menjadi menetap di bawah USD77 per barel. Ini merupakan penurunan terbesar sejak pertengahan November 2022.
Mengutip Bloomberg, Rabu (4/1/2023), minyak turun karena kerugian pasar saham dipercepat dan dolar AS naik paling tinggi dalam hampir tiga minggu, sehingga membuat harga komoditas menjadi lebih mahal.
Sementara itu, suhu di atas rata-rata yang terjadi di AS dan Eropa meredakan kekhawatiran krisis energi yang diperkirakan akan memicu pemadaman listrik. Harga kontrak diesel anjlok dan gas alam turun ke level terendah 11 bulan.