Hal tersebut di tengah meredanya kekhawatiran bahwa Israel akan menyerang infrastruktur energi Iran, sambil menimbang respons terhadap serangan rudal negara tersebut pada 1 Oktober.
Permintaan tetap rendah di tengah OPEC+ siap menambah 180.000 barel per hari ke pasar mulai Desember, saat mereka mulai mengakhiri pemotongan produksi sukarela sebesar 2,2 juta barel per hari.
Pasar memperkirakan peluang sebesar 89,3 persen untuk penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan Bank Sentral AS Federal Reserve (The Fed) November, dengan peluang 10,7 persen bahwa bank sentral akan mempertahankan suku bunga, menurut alat FedWatch dari CME.
Imbal hasil obligasi AS bertenor 10 tahun naik 11,9 basis poin menjadi 4,194 persen.
Pekan lalu, reli harga minyak kembali berbalik turun akibat laporan ekonomi yang pesimis dari China.